Pertemuan Presiden Putin-Zelenskiy Bakal Diadakan sekitar 2 Pekan Lagi

Bloomberg - Presiden Prancis Emmanuel Macron mengungkap lokasi dan detail lain Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy akan ditentukan dalam hitungan jam. Di mana, menurut Kanselir Jerman Friedrich Merz, KTT tersebut mungkin akan diadakan dua pekan lagi.

Bloomberg News melaporkan Macron mengatakan pertemuan trilateral antara Presiden Rusia-Ukraina-Amerika Serikat (AS) mungkin akan diselenggarakan dalam tiga pekan ke depan setelah perundingan Rusia-Ukraina selesai.

Menurutnya, gagasan KTT trilateral "sangat penting karena ini adalah satu-satunya cara untuk menyelesaikan masalah ini," tetapi ia juga menyarankan agar Eropa dilibatkan, tanpa menyebutkan siapa yang akan mewakili Eropa.

"Sebagai tindak lanjut, kita membutuhkan pertemuan kuadrilateral karena saat kita membicarakan jaminan keamanan, kita berbicara tentang keamanan seluruh benua Eropa," ujar Macron, menurut transkrip pertemuan, dilansir Reuters, Selasa (19/8/2025). "Inilah mengapa kita semua bersatu di sini bersama Ukraina."

Zelenskiy sendiri menyebut belum ada tanggal pasti pertemuannya dengan Putin. Pertemuan bilateral, yang diinginkan Zelenskiy tanpa syarat, tersebut akan membahas masalah teritorial kedua negara.

Ia mengatakan Rusia yang mengusulkan pada Presiden AS Donald Trump untuk mengadakan pertemuan bilateral dengan Ukraina terlebih dahulu, sebelum pertemuan trilateral yang akan melibatkan Washington.

"Yang sangat penting adalah semua hal sensitif, seperti masalah teritorial, dan sebagainya," tutur Zelenskiy kepada wartawan. "Kami akan membahasnya di tingkat pemimpin selama pertemuan trilateral."

Sebelumnya, Trump mengatakan telah berbicara dengan Putin untuk mulai merencanakan pertemuan dengan Zelenskiy, setelah ia bertemu dengan para pemimpin Eropa di Gedung Putih pada Senin (18/8/2025) waktu setempat. 

Pemimpin Rusia sejauh ini enggan bertemu dengan mitranya dari Ukraina. Trump mengatakan waktu dan lokasi pertemuan belum ditentukan.

"Saya menelepon Presiden Putin dan mulai mengatur pertemuan di lokasi yang akan ditentukan antara Presiden Putin dan Presiden Zelenskiy. Setelah pertemuan itu, kita akan mengadakan Trilat, yang akan dihadiri kedua presiden, ditambah saya sendiri. Sekali lagi, ini langkah awal yang sangat baik," tulis Trump dalam unggahan media sosialnya.

Selain Trump dan Zelenskiy, pertemuan juga dihadiri Kanselir Jerman Friedrich Merz, Presiden Prancis Emmanuel Macron, PM Inggris Keir Starmer, PM Italia Giorgia Meloni, Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen, Sekjen NATO Mark Rutte, dan Presiden Finlandia Alexander Stubb.